Sabtu, 22 Mei 2010

Daya Tarik Kehidupan Dunia

Masfufah

Sepanjang kehidupan, kita punya cita-cita tertentu untuk dicapai: kekayaan, harta benda, dan kedudukan yang lebih baik, serta pasangan dan anak-anak. Inilah di antara cita-cita yang umum bagi hampir semua orang. Segala rencana dan upaya dikerahkan untuk mencapai tujuan-tujuan ini. Meskipun satu-satunya fakta yang tidak dapat disangkal bahwa segala sesuatunya cenderung menua dan musnah, manusia tidak dapat melepaskan dirinya dari keterikatan terhadap benda-benda. Suatu hari sebuah mobil baru akan ketinggalan zaman; karena sebab-sebab alamiah, tanah pertanian yang subur menjadi gersang; seorang yang cantik kehilangan semua pesonanya ketika ia menua. Di atas segalanya, setiap manusia di muka bumi akan mati, meninggalkan segala sesuatu yang dimilikinya. Namun meskipun terdapat fakta-fakta yang tak terbantahkan ini, manusia menunjukkan kecintaan yang tak terhingga kepada harta benda. Mereka yang menghabiskan hidupnya dalam kecintaan buta akan harta benda duniawi, akan menyadari bahwa mereka menghabiskan seluruh hidup mereka mengejar ilusi.
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warna-nya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. (QS. Al Hadiid, 57: 20)
Tidakkah kita sadari bahwa kelak kita akan mati dan akan dihidupkan kembali pada negeri akhirat yang lebih baik dan kekal. Apa yang telah kita lakukan untuk mempersiapkan kehidupan yang lebih baik dan lebih kekal itu ?

Tidak ada komentar: